Cegah Banjir, Pemkot Bandar Lampung Perlebar Sungai di Gang Sawo

Kamis, 13 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Ist

Foto: Ist

Pemerintah Kota Bandar Lampung terus memperkuat langkah antisipasi banjir dengan memperlebar aliran sungai di kawasan Gang Sawo, Kecamatan Tanjung Karang Barat. Langkah ini menjadi bagian dari upaya terpadu menjaga kelancaran arus air saat hujan dengan intensitas tinggi.

(Balamnetwork.com): Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, mengatakan Pemkot telah membeli lahan di sekitar Gang Sawo agar pelebaran sungai bisa dilakukan tanpa hambatan. “Untuk antisipasi banjir, kami sudah beli tanah di Gang Sawo supaya aliran sungainya bisa diperlebar lagi,” ujar Eva, Selasa (25/2/2025).

Ia menjelaskan, sejumlah langkah pencegahan sudah dilakukan sebelumnya, mulai dari program Grebek Sungai, pembersihan aliran air, hingga peninggian tanggul di beberapa titik rawan genangan.

“Segala upaya sudah kita lakukan. Tapi kalau hujan ekstrem datang bersamaan di banyak titik, kadang tetap menimbulkan genangan. Yang penting pemerintah harus cepat turun memberi pertolongan pertama,” jelasnya.

Sejak banjir melanda pada Sabtu (24/2), personel dari BPBD, Dinas Kesehatan, Satpol PP, dan Damkar terus siaga di lapangan membantu warga terdampak, termasuk pembersihan lumpur dan distribusi logistik dasar.

Selain membenahi infrastruktur sungai, Eva juga mengingatkan masyarakat agar lebih memperhatikan sistem drainase saat membangun rumah dan tidak membuang sampah sembarangan ke sungai. “Kalau drainasenya baik dan sungainya bersih, luapan air bisa dicegah. Jadi tolong warga ikut menjaga,” tegasnya.

Sebagai bentuk perhatian, Pemkot Bandar Lampung juga telah menyiapkan dana Rp1,5 miliar untuk membantu perbaikan rumah warga yang terdampak banjir di lima kecamatan. “Yang kita bantu adalah rumah-rumah yang kemasukan air sampai sedalam lutut orang dewasa,” jelas Eva.

Bantuan tersebut disesuaikan dengan tingkat kerusakan yang dialami warga.
“Kalau rusak parah, misalnya tembok jebol, bantuannya bisa sampai Rp20 juta. Untuk kerusakan ringan tetap kita bantu sesuai kondisi,” tambahnya.

Langkah cepat ini diharapkan dapat memulihkan kondisi warga sekaligus memperkuat kesiapsiagaan kota menghadapi musim hujan yang masih berlangsung.(*)

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 01:59 WIB

Cegah Banjir, Pemkot Bandar Lampung Perlebar Sungai di Gang Sawo

Berita Terbaru

Foto: Ist

Tanjung Karang Barat

Cegah Banjir, Pemkot Bandar Lampung Perlebar Sungai di Gang Sawo

Kamis, 13 Nov 2025 - 01:59 WIB

Foto: Ist

Tanjung Karang Pusat

Babinsa dan Damkar Kolaborasi Cepat Padamkan Kebakaran di Durian Payung

Kamis, 13 Nov 2025 - 01:58 WIB